Sabtu, 25 Oktober 2014

Analisa Jurnal Pemodelan Grafik

Tulisan kali ini  saya akan mencoba membahas tentang analisa jurnal pemodelan grafik. Sebelumnya saya akan menjelaskan sedikit tentang desain, model, dan grafik. Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) desain adalah kerangka bentuk, rancangan, motif, pola, corak. Model adalah pola, contoh, acuan, ragam. Grafik adalah gambar, lukisan. Jadi desain pemodelan grafik adalah proses penciptaan suatu objek baru dengan menggunakan sebuah software yang melalui beberapa tahapan.

Langkah-langkah pembuatan pemodelan sendiri terdiri dari Motion Capture Model 2D, Dasar Metode Modeling 3D, dan Proses Rendering Texturing, Image dan Display.

A. Motion Capture Model 2D
  • Proses ini adalah langkah awal untuk membentuk model obyek yang akan dibangun dalam bentuk 3D. Penekanannya adalah obyek berupa gambar wajah yang sudah dibentuk intensitas warna tiap pixelnya dengan metode Image Adjustment Brightness/Contrast, Image Color Balance, Layer Multiply, dan tampilan Convert Mode RGB dan format JPEG. Dalam tahap ini digunakan aplikasi grafis seperti Adobe Photoshop atau sejenisnya. Dalam tahap ini proses penentuan obyek 2D memiliki pengertian bahwa obyek 2D yang akan dibentuk merupakan dasar pemodelan 3.
B. Dasar Metode Modeling 3D
  • Jenis metode pemodelan obyek yang disesuaikan dengan kebutuhannya seperti dengan nurbs dan polygon ataupun subdivision.Modeling polygon merupakan bentuk segitiga dan segiempat yang menentukan area dari permukaan sebuah karakter. Setiap polygon menentukan sebuah bidang datar dengan meletakkan sebuah jajaran polygon sehingga kita bisa menciptakan bentuk-bentuk permukaan.